Hari ini saya baru saja meminjam tiga buku dari Perpustakaan Faperta UNPAD @perpustakaanfapertaunpad,
yaitu buku "Agribisnis: Paradigma Baru Pembangunan Ekonomi Berbasis
Pertanian" karya Prof. Bungaran Saragih, "Agribisnis Kreatif: Pilar
Wirausaha Masa Depan, Kekuatan Dunia Baru Menuju Kemakmuran Hijau" karya
Pak Dr. Iwan Setiawan @i.setiawan73, juga buku "Pengantar Ekonomi Pertanian" karya Ir. Moehar Daniel, M.S. Semoga saya bisa menyelami sedikit demi sedikit tiga buku ini untuk mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam mengenai agribisnis, ekonomi pertanian, dan sosiologi pertanian sehingga bisa mempertajam analisis saya terhadap permasalahan pertanian di Indonesia.
Buku
yang pertama, "Agribisnis: Paradigma Baru Pembangunan Ekonomi Berbasis
Pertanian" karya Prof. Bungaran Saragih, sudah saya baca pada bagian
pengantar, mukadimah, dan bagian satu. Saya memilih meminjam buku ini
karena buku ini menjelaskan mengenai paradigma sistem dan usaha
agribisnis yang terus berkembang mulai dari PJP I tahun 1969-1994 lalu
bertahan dan menjadi jangkar dalam menghadapi krisis di tahun 1997-1998,
masa recovery krisis tahun 2000-an, dan krisis global di tahun 2009,
sehingga bisa memberikan background perkembangan pertanian di Indonesia
dari masa ke masa, yang saya perlukan sebagai landasan awal untuk acuan
teori.
Prof Bungaran Saragih menjelaskan bahwa salah satu
penyebab krisis di Indonesia pada tahun 1997-1998 adalah lompatan
pembangunan yang keliru, yakni melompat dari pembangunan pertanian ke
sektor industri yang tidak berbasis pada pertanian, sebagaimana diajukan
oleh mazhab strategi industrialisasi berspektrum luas (broad-based
industry strategy) maupun mazhab industri canggih (hi-tech industry)
yang menjadi pilihan rezim Orde Baru khususnya sejak tahun 1985.
Pemikiran
dan pendapat Prof. Bungaran Saragih adalah bahwa industri yang
seharusnya dikembangkan sebagai kelanjutan dari pembangunan pertanian
adalah industri-industri yang mengolah hasil-hasil pertanian primer
menjadi produk olahan, yakni agroindustri. Dan menurut beliau
Agroindustri akan menyokong pembangunan ekonomi dan menjadi fondasi bagi
sektor-sektor industri lain untuk berkembang. Hal serupa pun
dipaparkan oleh Pak Dr. Ronnie di mata kuliah Masalah Riset di negara
maju.
Menurut Prof. Bungaran, Agroindustri akan menjadi leading
sector pada PJP II tahun 1994-2018 lalu membangun sistem dan usaha
agribisnis yang pro-domestik.
Nantikan kutipan dan ringkasan selanjutnya ya!
No comments:
Post a Comment